
Stiker bertuliskan "Premium untuk Golongan Tidak Mampu" terpasang di mesin pompa SPBU 31.10202 di Jalan Abdul Muis, Jakarta, Senin (4/7/2011).
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com — Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia berunjuk rasa di Bandar Lampung, Kamis (1/3/2012), menolak rencana kenaikan harga bahan bakar minyak.
Dalam siaran persnya, Sri Wahyuni, perwakilan dari BEM Universitas Lampung, menyatakan, unjuk rasa ini diikuti sedikitnya 132 mahasiswa perwakilan BEM se-Indonesia.
Unjuk rasa ini adalah bagian dari kegiatan Musyawarah Nasional yang diadakan di Bandar Lampung sejak 26 Februari lalu. Dalam unjuk rasa itu, mahasiswa menolak rencana pencabutan subsidi BBM.
Hal itu dinilai akan memberatkan sebagian besar masyarakat. Subsidi dianggap sebagai kewajiban pemerintah bagi rakyatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar