ASEAN Para Games Indonesia 2011

SOLO – Sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, dan sukses ekonomi kerakyatan adalah tiga tujuan utama Indonesia saat menyelenggarakan SEA Games dan ASEAN Para Games tahun ini. Kendati sejauh ini tidak memiliki tradisi bagus dalam penyelenggaraan ASEAN Para Games, Indonesia tetap yakin mereka bisa menjadi yang terbaik di saat pesta olahraga khusus penyandang cacat se-Asia Tenggara itu digelar pada 12-22 Desember mendatang di Solo, Jawa Tengah.
Dalam lima penyelenggaraan sebelumnya, Indonesia tak pernah mampu menembus tiga besar klasemen umum di akhir gelaran. Mereka kalah bersaing melawan Thailand, Malaysia, atau Vietnam. Posisi terbaik yang pernah ditempati Indonesia adalah posisi keempat yang terakhir kali diraih pada tahun 2009 lalu dengan torehan 29 emas, 25 perak, dan 19 perunggu.
“Namun perlu diingat, kami tak bisa terlalu unjuk gigi lantaran tidak pernah tampil full team dalam ajang ASEAN Para Games. Tahun 2009 saja, kami hanya mengirimkan sekitar 40 atlet lantaran adanya keterbatasan biaya,” ucap Pribadi, Ketua Satgas Pelatnas Indonesia untuk ASEAN Para Games. “Karena itu dengan tampil di negeri sendiri dan dengan jumlah atlet yang jauh lebih banyak, kami yakin bisa mewujudkan target menjadi juara umum.”
Sejauh ini, Indonesia telah mengumpulkan 300 atlet guna menghadapi ASEAN Para Games VI/2011. Nantinya, jumlah ini akan diciutkan menjadi 250 atlet yang merupakan jumlah final setelah menjalani masa latihan selama tiga bulan. Menurut Pribadi, Indonesia memiliki beberapa cabang andalan seperti atletik, renang, bulu tangkis, tenis meja, catur, dan angkat berat.
“Ada 422 emas yang akan diperebutkan di ASEAN Para Games kali ini. Untuk juara, mungkin kami harus bisa meraih 30-40 persen dari jumlah emas yang ada,” ujar Pribadi. “Thailand akan menjadi lawan tangguh. Untuk ajang tahun ini saja mereka rumornya mengirimkan 300 atlet, jauh lebih banyak dibanding Indonesia,” kata pria yang juga menjabat sebagai Sekjen National Paralympic Committee (NPC) tersebut.
Guna mewujudkan ambisi menjadi juara umum, para atlet Pelatnas ASEAN Para Games pun tak tanggung-tanggung dalam mempersiapkan diri. Mereka yang mulai melakukan pemusatan latihan pada 1 Juni lalu tersebut akan segera bertolak ke markas Kopassus Grup 2 di Kandang Menjangan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, untuk melakukan pembinaan karakter, sama halnya dengan para atlet SEA Games. Perbedaannya, para atlet ASEAN Para Games ini hanya akan menghabiskan waktu enam hari di Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Pusdikpassus), Batujajar.
“Ini salah satu bukti bahwa kami juga serius mengincar titel juara umum di ASEAN Para Games. Nantinya, program pembinaan karakter ini sendiri akan diresmikan oleh Ketua KONI Rita Subowo,” tutur Dirjen Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (Inaspoc) James Tangkudung. *ega
Empat Besar di Tiga ASEAN Para Games Terakhir
2009
Negara Emas Perak Perunggu
1. Thailand 157 75 57
2. Malaysia 94 81 71
3. Vietnam 73 57 45
4. Indonesia 29 25 19
2008
1. Thailand 256 109 84
2. Malaysia 81 74 46
3. Vietnam 78 66 43
4. Indonesia 33 25 18
2005
1. Thailand 139 64 28
2. Vietnam 80 36 22
3. Malaysia 75 40 26
4. Indonesia 30 26 20
Tidak ada komentar:
Posting Komentar